SINGAPURA – Seorang remaja menabrak seorang pengendara sepeda pada 2019 saat mengendarai mobil melebihi batas kecepatan, menyebabkan korban menderita cedera otak traumatis yang parah.
Wakil Jaksa Penuntut Umum Thiagesh Sukumaran mengatakan bahwa lengan kiri korban, Wong Wu Pao Malaysia berusia 37 tahun, telah dianggap “tidak berguna secara fungsional” setelah kecelakaan itu.
DPP menambahkan: “Korban juga diperkirakan akan menghadapi masalah kognitif dan memori di masa depan. Tingkat keparahan luka-lukanya juga telah merugikan korban setidaknya $ 130.000 dari kantongnya sendiri untuk biaya perawatan. “
Pelaku Singapura, mahasiswa politeknik Chew Jia Ying, sekarang berusia 20 tahun, dijatuhi hukuman pada hari Senin (22 Februari) dengan masa percobaan satu tahun setelah dia mengaku bersalah menyebabkan luka parah pada Wong dengan mengemudi dengan cara yang lalai.
Dia harus tetap di dalam rumah dari jam 10 malam sampai jam 6 pagi setiap hari selama masa percobaannya, dan melakukan 60 jam pelayanan masyarakat.
Orang tuanya terikat sebesar $ 5.000 untuk memastikan perilakunya yang baik dan dia juga didiskualifikasi dari mengendarai semua kelas kendaraan selama setahun.
Chew mengemudi dengan kecepatan 70kmh di sepanjang West Camp Road dekat Seletar West Link sekitar pukul 8.30 malam pada 24 Juli 2019 ketika dia gagal menjaga kewaspadaan yang tepat. Pengadilan mendengar bahwa batas kecepatan di sana adalah 50kmh.
Sisi kanan mobilnya kemudian menabrak sepeda Wong, yang lampunya menyala pada saat itu.
Dia terlempar ke sisi kanan kaca depan mobil dengan kekuatan sedemikian rupa sehingga hancur. Dia kemudian jatuh ke jalan ketika Chew menghentikan mobilnya.
Beberapa pengendara sepeda berhenti untuk membantu Wong, yang kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Khoo Teck Puat (KTPH) di mana ia ditemukan menderita cedera otak parah.
Dia tetap di KTPH sebelum dipindahkan ke Rumah Sakit Tan Tock Seng (TTSH) pada 22 Agustus 2019. Dia akhirnya keluar dari TTSH pada 4 Oktober tahun itu.
DPP Thiagesh sebelumnya mendesak pengadilan untuk menghukum Chew setidaknya dua minggu penjara dan mendiskualifikasi dia dari mengemudi selama lima tahun.
Dia mengatakan bahwa Wong, yang dulu bekerja di sebuah perusahaan konstruksi yang melakukan pemasangan peralatan di tempat, telah diturunkan ke pekerjaan kantor setelah kecelakaan itu.
DPP menambahkan: “Kemampuannya untuk tampil dalam pengaturan seperti itu juga sangat berkurang oleh ketidakmampuannya untuk menggunakan keyboard komputer secara efektif, karena seluruh lengan kirinya tetap tidak berguna secara fungsional. Insiden ini sangat berdampak pada mata pencaharian korban.”